"Pengusaha Raedy Mix ,Sempat Mewakili Rakyat di DPRD Balikpapan

ARNUSANTARA.COM,BALIKPAPAN--Warga keturunan Sulawesi di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur terbilang cukup besar. Bahkan diperkirakan mencapai 60 persen dari 684.339 jiwa penduduk di Kota Minyak ini.
Beragam profesi digeluti, ada yang kurang sukses adapula yang sukses di perantauan. Mulai dari pekerjaan serabut, hingga menjadi orang nomor satu di Kota pintu gerbang Ibukota Negara (IKN) Baru Republik Indonesia.
Salah satu yang dianggap sukses di Kota ini, yakni Putra Balebo, Kota Masamba, Sulawesi Selatan, Gasali, SH. Ia merantau di Kota Balikpapan tahun 2000, 22 tahun silam.
Kini, ia sukses memimpin sejumlah perusahaan, di bidang konstruksi dan Ready mix. Bahkan, Ketua PTK Partai Golkar Kecamatan Balikpapan Timur tersebut sempat dipercaya sebagai wakil rakyat tahun 2014 hingga 2019 di Komisi I dan II DPRD Balikpapan.
Ditemui Arnusantara.COM di Warkop Makanja, Balikpapan, Sabtu 26 Maret 2022, alumni STM Palopo tahun 1998 ini berkisah, ia merupakan putra Luwu Utara, Desa Balebo, Kecamatan Masamba. Ia pertama kali menginjakkan kaki di Balikpapan tahun 2000 silam.
"Jadi waktu itu, masa-masanya di Lutra selalu kerusuhan, apalagi di kampung, Masamba. Jadi saya memilih merantau, harapannya bisa jadi orang," Wakil ketua FSPTI KOTA BALIKPAPAN tahun 2023 ini.
Awalnya, kata dia, menumpang di rumah keluarga sembari mencari kerja. Kemudian bikin usaha-usaha warnet, wartel. Setelah itu sudah punya kenalan-kenalan, coba-bergabung di properti.
Di Properti, karirnya mulai menanjak. Hingga dipercaya sebagai anggota DPRD Kota Balikpapan periode 2014-2019. Sementara periode 2019 hingga 2024 belum terpilih.
Sebenarnya punya suara besar hingga 3.000 suara. Cuma karena partai sebelumnya, itu lagi berpolemik dari tingkat pusat sampai pimpinan cabang.
"Nah berimbas kepada suara di daerah, saya saja yang tinggi suaranya, teman-teman di bawah agak kurang," terang siswa SMPN 1 Masamba tahun 1994 ini.
Setelah tidak lagi di DPRD, Direktur Utama PT Mutiara Intan Persada ini tidak begitu saja meninggalkan dunia politik. Ia Kini bergabung di DPC Partai Golkar yang dipimpin Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud, SE.
Sekaligus dipercaya sebagai Ketua PTK Partai Golkar Kecamatan Balikpapan Timur. Sembari di politik, pemilik DANDyS grup ini kembali di dunia bisnis, menekuni bidang konstruksi, dan ready mix.
Dengan karakter orang Sulawesi, berjiwa tangguh dan petarung. Dirinya mampu membuktikan bahwa kesuksesan itu bisa diraih oleh siapa saja, bagi mereka yang mampu, konsisten, dan bersabar jalani hidup di perantauan.
"Tentu dijalani dengan kesabaran, dan ikhlas hadapi kehidupan," ujarnya.
Ditanya, apakah akan kembali ke Sulawesi ? "Saya disini sudah 22 tahun, beristri orang Balikpapan. Juga sudah mendarah-daging sebagai warga di Kota ini, sudah merasa nyaman, di tempat ini," sebut Ketua FAJI Balikpapan ini.
Apalagi Balikpapan ini notabenenya ada banyak orang Sulawesi. Di pemerintahan sendiri khususnya anggota legislatif sekitar 80% itu orang-orang Sulawesi.
"Termasuk Bapak Walikota, dan Sekda itu juga orang Sulawesi. Tapi saya tetap ingat kampung, hampir tiap tahun kita ke Masamba," sebutnya.
Untuk diketahui Kota Balikpapan sendiri disebut sebagai Gerbang Utama menuju Ibukota Negara (IKN) Baru Republik Indonesia. Juga sempat meraih penghargaan Kota Terbersih se-ASEAN tahun 2014 lalu.
Leave a Comment